INDOZONE.ID - Perpustakaan di SD Negeri 1 Dengkeng, Klaten, Jawa Tengah yang seharusnya menjadi pusat literasi dan sumber ilmu bagi siswa, telah lama tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Alih-alih menjadi tempat siswa mencari ilmu dan membaca buku, perpustakaan ini malah digunakan sebagai tempat penyimpanan alat drum band, alat olahraga, dan buku-buku yang ada pun sudah berdebu dan tidak terurus.
Buku-buku tersebut tidak tersusun rapi berdasarkan jenisnya, dan banyak di antaranya sudah tidak layak pakai, namun masih tersimpan begitu saja. Kondisi ini mencerminkan betapa rendahnya perhatian terhadap literasi di sekolah tersebut.
Melihat kondisi ini, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro (Undip) 2023/2024 merasa perlu melakukan perubahan signifikan. Mereka berinisiatif meluncurkan program Pojok Literasi, sebuah upaya untuk menghidupkan kembali perpustakaan yang mangkrak dan mengubahnya menjadi ruang literasi yang menarik dan fungsional.
Program ini tidak hanya sekadar renovasi fisik, tetapi juga mencakup kegiatan-kegiatan literasi yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan kecintaan siswa terhadap ilmu pengetahuan.
Program Pojok Literasi dimulai dengan melakukan survei terhadap minat baca siswa-siswi SD Negeri 1 Dengkeng. Survei ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Juli 2024, dan melibatkan siswa-siswi dari kelas 2 hingga kelas 6.
Tujuan dari survei ini adalah untuk mengetahui seberapa besar minat siswa terhadap literasi sebelum adanya Pojok Literasi. Survei ini sangat penting untuk menjadi dasar dalam merencanakan kegiatan dan strategi yang tepat dalam meningkatkan minat baca siswa.
Setelah survei selesai, Mahasiswa KKN Tim II Undip segera memulai proses renovasi perpustakaan. Renovasi ini dilakukan selama empat hari, dimulai dari hari Senin, 29 Juli 2024 hingga Kamis, 1 Agustus 2024.
BACA JUGA: Mahasiswa KKN Undip Menyulap Taman Dawis Menjadi Taman yang Inovatif
Proses renovasi mencakup pembersihan ruangan, penyusunan ulang buku berdasarkan jenisnya, serta penambahan dekorasi dan fasilitas yang menarik untuk menciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan bagi siswa.
Tujuannya adalah untuk membuat perpustakaan menjadi tempat yang menarik bagi siswa untuk menghabiskan waktu mereka dengan membaca dan belajar.
Pada hari Jumat, 2 Agustus 2024, Pojok Literasi resmi dibuka. Acara pembukaan ini disambut dengan antusiasme besar dari seluruh warga sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga Kepala Sekolah SD Negeri 1 Dengkeng, Wartini.
“Saya sangat mendukung program mahasiswa KKN Tim II Undip dalam rangka meningkatkan literasi siswa-siswi di SD Negeri 1 Dengkeng” tutur Wartini, saat pemaparan program KKN oleh mahasiswa KKN Tim II Undip 2023/2024.
Dukungan penuh dari pihak sekolah ini menjadi salah satu faktor keberhasilan program ini. Pojok Literasi yang baru dibuka ini menjadi daya tarik baru di SD Negeri 1 Dengkeng.
Siswa-siswi yang sebelumnya kurang tertarik untuk berkunjung ke perpustakaan kini menjadi lebih antusias. Mereka semakin bersemangat untuk belajar dan membaca di perpustakaan yang kini telah berubah menjadi ruang literasi yang unik dan menarik.
Selain itu, Mahasiswa KKN Tim II Undip juga mengadakan diskusi karya sastra dan pengenalan peta dunia sebagai bagian dari program Pojok Literasi.
Diskusi ini tidak hanya menambah wawasan siswa, tetapi juga mengajarkan mereka pentingnya literasi dalam kehidupan sehari-hari.
Program Pojok Literasi ini melibatkan beberapa program studi yang berperan penting dalam pelaksanaannya, termasuk program studi Statistika, Sastra Indonesia, dan Hubungan Internasional.
Keterlibatan berbagai disiplin ilmu ini menunjukkan bahwa program ini bukan hanya tentang renovasi fisik, tetapi juga tentang pengembangan minat dan bakat siswa dalam berbagai bidang.
Dengan adanya Pojok Literasi, diharapkan minat literasi di kalangan siswa-siswi SD Negeri 1 Dengkeng akan terus meningkat.
Perpustakaan yang sebelumnya mangkrak kini telah berubah menjadi ruang literasi yang hidup dan berfungsi dengan baik, memberikan dampak positif bagi seluruh siswa dan menjadi salah satu sarana penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah tersebut.
Mahasiswa KKN Tim II Undip 2023/2024 telah menunjukkan bahwa dengan kerja keras, kreativitas, dan dukungan yang tepat, sebuah perpustakaan yang terlantar dapat diubah menjadi pusat literasi yang menarik dan bermanfaat bagi semua.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Dan Pengalaman Langsung