Mahasiswa KKN UPGRIS Ikut Upacara Susuk Wangan Pengambilan Air Suci untuk Merti Bumi Serasi Semarang

Mahasiswa KKN UPGRIS Semarang kelompok 49 sukseskan susuk wangan

INDOZONE.ID - Warga Desa Gebugan, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang Kelompok 49, sukseskan melaksanakan Susuk Wangan pada Rabu (12/02/25).

Kegiatan ini dipusatkan di Dusun Krajan sebagai bentuk pelestarian budaya dan ungkapan rasa syukur atas limpahan air yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Dalam upacara yang diselenggarakan ini melibatkan beragam tokoh masyarakat, seperti kepala desa, kepala dusun, perangkat desa, sesepuh dusun, serta mahasiswa dari UPGRIS yang sedang menjalankan KKN di Desa Gebugan.

Baca Juga: Gotong Royong dengan Warga Sekitar, KKN 49 UPGRIS Kerja Bakti Membuat Pendopo bersama Warga Dusun Krajan

Mahasiswa KKN UPGRIS Semarang kelompok 49 sukseskan susuk wangan

Pelaksanaan acara ini bertujuan untuk menjaga warisan budaya serta simbolis pelestarian lingkungan.

Harapannya, nilai-nilai yang terkandung dapat diamalkan sebagai pedoman dalam menjalani hidup dan menjaga lingkungan. Karena lingkungan akan terus memberikan manfaat jika kita terus merawatnya.

Namun juga sebaliknya, jika kita tidak merawatnya maka akan berubah menjadi berubah menjadi bencana.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UPGRIS Desa Gebugan Lakukan Sosialisasi Bahaya Penggunaan Media Sosia

Mahasiswa KKN UPGRIS Semarang kelompok 49 sukseskan susuk wangan

Kegiatan Susuk Wangan ini juga memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Gebugan dalam menumbuhkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan, pelestarian budaya lokal dan kearifan tradisional, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga sumber daya air.

Tradisi ini bukan sekedar ritual, tetapi juga refleksi akan pentingnya harmoni antara manusia dan alam. Diharapkan kepedulian dan kesadaran untuk terus menjaga alam bukan hanya pada hari hari tertentu, melainkan dapat diterapkan setiap hari dan setiap saat. Dengan demikian, kehidupan akan terus terjalin harmonis.