Indonesia Punya Kamu Goes to Campus, Bangkitkan Semangat Mahasiswa Trisakti Jadi Pelaku Perubahan

Indonesia Punya Kamu Goes to Campus di Universitas Trisakti. (INDOZONE/Putri Octavia Saragih)

INDOZONE.ID - Indonesia Punya Kamu Goes to Campus, event kolaborasi ANTARA, Garuda TV, Indozone, dan On Us Asia, digelar di Universitas Trisakti, Selasa (24/6/2025).

Kali ini, Indonesia Punya Kamu mengajak teman-teman mahasiswa Universitas Trisakti untuk mengetahui dan belajar lebih mengenal dunia media lewat “Workshop Public Speaking, Journalism & Event Management.”

Beberapa expert dari masing-masing entitas, mulai dari Jemmy Darusman (Wakil Pimpinan Redaksi Garuda TV), Fahmy Fotaleno (Pemimpin Redaksi Indozone Media), Muhammad Harrel (Koresponden Video/Media Sosial Antara TV), dan Amilia Shalihati (Group General Manager On Us Asia) akan sharing mengenai berbagai hal yang tentunya akan bermanfaat buat teman-teman mahasiswa.

Bukan hanya sekedar event, Indonesia Punya Kamu merupakan movement, bentuk nyata bahwa generasi muda adalah bagian penting dari masa depan bangsa.

Baca juga: Universitas Trisakti Gencarkan Kampanye Lingkungan Kampus yang Aman dan Bebas Kekerasan

Indozone sebagai media anak muda dengan menghimpun local creator sesuai tagline-nya “We Are The Local for The Local”, Garuda TV dengan TV nasional berjaringan, Antara sebagai BUMN media, dan On Us Asia sebagai event organizer (EO), sama-sama punya keinginan sama untuk anak muda.

CEO Indozone Media Riel Tasmaya di event Indonesia Punya Kamu Universitas Trisakti. (INDOZONE/Putri Octavia Saragih)

“Hari ini saya berdiri di sini bukan sebagai CEO sebuah media anak muda, tapi juga sebagai alumni Universitas Trisaksi. Saya alumni yang pernah ada di posisi kalian dan mencoba memahami apa sebenarnya arti dari menemukan jalan sendiri,” ujar CEO Indozone, Riel Tasmaya saat memberikan sambutan di event Indonesia Punya Kamu Goes to Campus Trisakti, Selasa (24/6/2025).

Riel Tasmaya juga menyampaikan bahwa hari ini kita hidup di era high-performance connectivity, di mana akses informasi dan teknologi tidak lagi menjadi halangan. Banyak peluang yang luas untuk grow, creating impact, dan build something meaningful.

“Saya ingin mengajak kalian semua untuk tidak hanya menjadi penonton, tapi aktif dalam perjalanan Indonesia ke depan. Mungkin kalian belum tahu pasti ingin jadi apa. Tapi yakinlah, setiap langkah kecil hari ini dengan kuliah yang sungguh-sungguh, dengan internship, dengan tanggung jawab membantu komunitas, dan bahkan membuat konten yang positif yang tiap hari kita lakukan, itu semua adalah bagian kontribusi kalian untuk negara ini. Indonesia punya potensi yang luar biasa. The biggest national asset yang kita punya itu bukan national resources, bukan tambang dan lain-lain, tapi adalah anak muda. The ideas and the energy dari anak muda itu. Jadi jangan tunggu nanti, tapi start dari sekarang. Karena pada akhirnya Indonesia bukan hanya tentang masa lalu dan masa kini, Indonesia adalah tentang kamu,” sambungnya. 

Baca juga: Keren! Universitas Trisakti Berhasil Meraih Medali Pada Thailand Inventor’s Day 2025

Rektor Universitas Trisakti Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA di event Indonesia Punya Kamu Goes to Campus. (INDOZONE/Putri Octavia Saragih)

Sementara itu, Rektor Universitas Trisakti Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA mengaku sangat terhormat karena acara Indonesia Punya Kamu Goes to Campus pertama kali digelar di Universitas Trisakti. 

“Topik hari ini sangat penting untuk kita semua di era informasi, di era digital. Kita akan mempelajari workshop public speaking, journalism dan event management. Kita ketahui bahwa sekarang kita masuk ke era volatile, unsettled, complex dan ambiguous. Semuanya tidak pasti. Tapi semuanya bisa diatasi dengan visionary, punya visi ke depan, understanding, memahami apa yang terjadi, priority, membuat jelas yang tidak jelas, dan agile, lincah, responsif terhadap pemerintahan,” jelas Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA.

Kadarsah Suryadi menambahkan, saat ini berbagai macam sumber informasi sangat banyak dan begitu  cepatnya dinamika yang terjadi, sehingga tidak punya banyak waktu untuk mencerna.

Bahkan terkadang, hal kecil terlihat terlihat besar, sehingga kita bisa tersesat akibat pengembangan informasi yang begitu cepat. 

“Oleh karena itu nanti para expert akan menyampaikan tiap-tiap bagaimana kita bisa memahami suatu konten secara clear, secara jelas dan bisa dipertahankan. Konteks itulah yang kita nanti belajari dalam public speaking, journalism dan event management,” tandasnya.