Kategori Berita
Media Network
Senin, 23 JUNI 2025 • 17:49 WIB

Alumni ITB Dorong Mahasiswa Teknik Telekomunikasi Studi ke Luar: Jangan Puas Bersaing Hanya di Dalam Negeri

Achmad HusniThamrin dalam sesi CBR di Labtek VIII ITB (itb.ac.id)

INDOZONE.ID -  Mahasiswa Program Studi Teknik Telekomunikasi, Institut Teknologi Bandung (ITB) mendapatkan suntikan motivasi segar untuk perluas pengalaman dan wawasan di luar negeri dari salah seorang alumninya.

Achmad Husni Thamrin, alumnus Teknik Elektro ITB tahun 1992 kini menjadi dosen di Keio University, Jepang, hadir sebagai pembicara pada sesi Community Based Research (CBR) pada Senin, 17 Juni 2025 yang merupakan bagian dari School of Internet (SOI) Asia di Labtek VIII ITB.

Pada kegiatan ini, Achmad Husni, atau akrab Pak Husni menyampaikan pesan inspiratif pentingnya mengambil peluang studi dan riset ke luar negeri.

Baca juga:  Kuliah Fisika Anti Bosan di Uneversitas California: Kupas Spider-Man, Doctor Strange & Lightsaber

Apa itu CBR & SOI Asia?

SOI Asia adalah proyek pendidikan jarak jauh yang memanfaatkan koneksi internet, khususnya menggunakan jaringan AI3.

Untuk menciptakan pendidikan yang mudah diakses, murah, dan layak, proyek ini menyediakan lingkungan belajar di universitas, terutama di daerah dengan akses internet terbatas. 

CBR merupakan bagian dari program SOI Asia jejaring akademik multinasional, dimana mahasiswa melakukan riset sosial berbasis teknologi dan kolaborasi tim  lintas budaya.

Melalui proyek ini, mahasiswa diasah untuk melihat problem masyarakat secara global sekaligus mencari solusi inovatif.

Baca juga: 3 Universitas Indonesia Ikuti ACP 2025 di Jepang, Pemenangnya 2 Mahasiswi UAJY, Siapa Saja?

“Kenyataan Manis” Pak Husni

  • Tinggalkan zona nyaman. Rutinitas kampus penting, tapi exposure internasional membentuk pola pikir luwes dan kritis.

  • Hard skill bukanlah segalanya. Kemampuan soft skill seperti komunikasi, kolaborasi, dan kepekaan terhadap budaya lebih menentukan daya saing professional.

  • Bangun jaringan. Proyek ini dilakukan bersama secara multinasional. Riset dan pertukaran mahasiswa memperluas koneksi akademik sekaligus karir.

Reminder Pak Husni membuka mata. Perlu diingat bahwa kuliah teknik bukan hanya sekedar teknologi, praktik, dan rumus. Tapi juga bagaimana ilmu tersebut dimanfaatkan sebagai jalan untuk menjawab tantangan dunia.

“Kita tidak bisa hanya puas bersaing di dalam negeri. Dunia ini besar, dan kalian harus bisa menunjukkan taring kalian di sana,” ujarnya.

Penulis: Shifa 'Ainun Zaxrie

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Itb.ac.id

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Alumni ITB Dorong Mahasiswa Teknik Telekomunikasi Studi ke Luar: Jangan Puas Bersaing Hanya di Dalam Negeri

Link berhasil disalin!